Mockingjay

IRUNG PETRUK



Sepanjang jalan dari cepogo ke arah Kawasan wisata Selo tentu pengunjung akan melintasi tikungan yang sangat tajam dan berkelok, karena terlalu tajam  tikungan tersebut sehingga orang menyebut tikungan tersebut dengan sebutan ”irung Petruk” atau dalam bahasa indonesia yang berarti hidung Petruk. Saat ini, pemerintah daerah telah membangun patung petruk yang merupakan anggota punokawan tokoh pewayangan sebagai pertanda bahwa tikungan tersebut berkelok-kelok menyerupai hidung petruk.
Kisah yang lain tentang patung petruk bahwa konon di kawasan selo, terdapat seorang tokoh yang bernama kyai Petruk, kyai Petruk adalah seorang putra pengageng dari kecamatan Cepogo, yang sejak mudanya beliau merupakan seorang yang sangat tekun dalam melakukan topo broto, selain itu beliau juga merupakan orang yang sangat jujur dan bijaksana serta suka menolong sesama. Karena perilaku dan ketekunannya dalam bertapa, maka kyai petruk mendapatkan kesaktian.
Kesaktian kyai petruk sangat dipercaya oleh masyarakat Selo, utamanya kesaktian dalam meredam dan memberi pengayoman masyarakat selo dan sekitarnya dari amukan gunung merapi yang memang kawasan Selo terletak diantara gunung merapi dan gunung merbabu

Keberadaan patung petruk yang terletak di atas tikungan irung petruk, bisa dijadikan “tetenger”  atau dalam bahasa Indonesia yang berarti pertanda. Baru-baru ini dibangun patung wayang Petruk di Irung Petruk. Adanya faktor atau sejarah munculnya tokoh kyai Petruk di kawasan Selo, sampai sekarang masih diadakan penghormatan kepada kyai Petruk dengan mengadakan acara sedekah gunung merapi yang diadkan setiap malam 1 suro atau 1 muharam.

sumber: http://www.wisataboyolali.com/index.php/kawasan-wisata/75-irung-petruk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar